Salam Pramuka
Bondowoso adalah kabupaten yang
wilayahnya diapit oleh beberapa gunung dan pegunungan. Berada diantara empat
kabupaten yaitu kabupaten Jember, kabupaten Probolinggo, kabupaten Situbondo dan
kabupaten Banyuwangi. Di sebelah selatan dibatasi dataran tinggi kecamatan
Maesan, di sebelah barat pegunungan Argopuro, sebelah utara pegunungan Hiyang
dan sebelah timur pegunungan Ijen. Kotanya berkembang di daerah DAS Sampean,
namun tidak semua tanahnya mengandung unsur hara dan air yang mencukupi untuk
kegiatan pertanian penduduknya.
Gerakan Pramuka Kwartir Cabang
Bondowoso dalam rangka peduli dan mendukung kehidupan pertanian masyarakat serta
revitalisasi bidang Abdimas Humas, mulai menggeliatkan beberapa rencana ke depan.
Tanggal 20 sampai 21 Mei 2017
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Bondowoso mengirimkan perwakilannya dari staf
Kwarcab dan Koordinator Ancu Abdimas untuk mengikuti pelatihan jurnalistik yang
di dalamnya ada kegiatan pembuatan biopori. Kegiatan ini dilaksanakan untuk
mewujudkan Gerakan Membuat Sejuta Biopori oleh Pramuka di Jawa Timur. Dimana
kegiatan pembuatan biopori ini sangat bermanfaat bagi lingkungan kita
diantaranya dapat mencegah banjir, tempat pembuangan sampah organic, meningkatkan
kualitas tanah, dan lain sebagainya.
Untuk mewujudkan kegiatan sejuta
biopori di Kwarcab Bondowoso Ancu Abdimas akan mengadakan pelatihan permulaan
untuk anggota BP dan DKC, sehingga bisa menularkan pengetahuannya tentang
biopori ke peserta kegiatan nantinya.
Pada
15 Agustus 2017 sehari setelah
mengadakan Upacara Besar Pramuka, seribu penegak dan pandega dari berbagai
gugus depan se Kwartir Cabang Bondowoso akan bergerak bersama ke desa Ja’a
kecamatan Tegalampel untuk melaksanakan kegiatan pembuatan biopori dengan
peralatan yang dibawa oleh utusan dari gugus depan masing – masing.
Kegiatan ini akan dihadiri oleh
semua petinggi pramuka di kwarcab Bondowoso, mulai dari Kamabicab yakni bupati
Bondowoso, Sekda Bondowoso selaku Ka Kwarcab Bondowoso, p ara waka sampai
pengurus ditingkat gugus depan.
Kegiatan
ini akan ditutup dengan acara ramah tamah bersama masyarakat berupa makan bersama produk atau olahan hasil
tani warga sekitar.
